RE-POST to REMEMBER

            Kesuksesan memanglah dambaan semua orang, meskipun begitu banyak orang yang ingin sukses, pada kenyataannya mereka hanya kepingin sukses saja, dan tidak ada perbuatan yang menunjang rencana suksesnya tersebut.

Dalam kesempatan kali ini, saya mengambil contoh dari pengalaman para atlet yang sekarang ini sudah harum namanya dinegaranya masing-masing Meskipun demikian, bukan berarti kesuksesan para atlet tersebut bisa didapatkan dengan mudah. Mereka juga harus berjuang untuk meraih kesuksesan. Beberapa berjuang dengan keadaan yang miskin, kegagalan, atau bahkan penyakit mereka sendiri. Nah berikut ini ada beberapa kisah inspiratif dari para atlet yang memperjuangkan jalan mereka menuju kesuksesan. 

1. Michael Jordan

Jika berbicara tentang atlet, sepertinya kurang lengkap jika tak menyebut Michael Jordan, seorang atlet basket yang sudah terkenal di seluruh dunia. Jordan bukannya tak pernah menjalani kesulitan ketika menjalani karirnya sebagai pemain basket. Ketika pertama kali bermain basket, Jordan diragukan oleh banyak orang karena kemampuannya yang buruk. Namun ini tak menghentikannya.

Dia bahkan bisa menjadikan semua kegagalannya itu menjadi sebuah kesuksesan. Hal tersebut diungkap dalam salah satu kutipannya: "Aku sudah gagal melakukan lebih dari 9.000 shoot dalam karirku. Aku telah kalah dalam 300 pertandingan. Dalam 26 kesempatan ketika aku dipercaya melakukan tembakan kemenangan, aku gagal. Aku telah berulang kali gagal dalam hidupku. Dan itulah mengapa aku berhasil."

2. Jim Abbott

Ia adalah seorang pitcher yang sangat bertalenta, namun dia memiliki satu masalah besar, yaitu lahir tanpa tangan kanan. 

Meski demikian, namun Abbott tak membiarkan hal ini mengganggunya. Abbott berhasil memenangkan 87 pertandingan selama 11 tahun karirnya di bidang olahraga.
3. Lance Armstrong

Ia adalah seorang atlet pesepeda road racing. Pada tahun 1996 Armstrong didiagnosis terkena kanker testis dan mengatakan bahwa kemungkinan selamatnya hanya 20 persen.

Meski demikian, nyatanya hal ini tak menyurutkan tekad Lance Armstrong di dalam menjalani karirnya. Setelah melakukan perawatan, Armstrong berhasil mengalahkan penyakitnya dan memenangkan tujuh kali perlombaan Tour de France selama tahun 1999 sampai 2005. Kisahnya menjadi inspirasi bagi semua orang yang berjuang melawan kanker.
4. Michael Oher

Mungkin kalian yang sudah melihat film The Blind Side yang dibintangi oleh Sandra Bullock pasti sudah mengenal siapa itu michael Oher. Oher adalah seorang anak yang tak memiliki rumah dan berjuang untuk hidup sendiri. 

Sejak kecil, Oher sudah tinggal di jalanan dan dipisahkan dari ibunya yang pecandu ganja. Setelahnya dia diadopsi oleh keluarga Tuohy dan berhasil menjadi seorang pemain American Football. Kisahnya yang menginspirasi serta hubungannya dengan keluarga Tuohy bisa dilihat dalam film The Blind Side.
5. Rudy Ruettiger

Kisah Ruettiger merupakan salah satu kisah yang dikenang dalam sejarah olahraga Amerika. Ruettiger selalu dianggap terlalu kecil untuk bermain American Football. 

Hal ini membuatnya diragukan oleh banyak orang. Meski begitu, dia berhasil menjawab keraguan mereka dengan kemenangan ketika bermain untuk tim football Notre Dame. Kisah inspiratifnya telah dibuat film berjudul Rudy.
6. Anthony Robles

Ia terlahir dengan satu kaki tak membuat Robles berhenti mengejar mimpinya sebagai seorang pegulat. Dengan latihan keras dia berhasil mendapatkan beasiswa ke Arizona State University dengan kemampuan gulatnya. 

Pada kejuaraan NCAA final, Robles berhasil mengalahkan juara bertahan dengan skor telak 36-0. Kisah Anthony Robles adalah salah satu kisah sukses yang inspiratif. Kekurangan dalam hal fisik tak bisa menghalangi seseorang meraih kesuksesan, bahkan dalam bidang yang sangat mengandalkan fisik seperti olahraga gulat.
7. Billy Miske

Ia adalah seorang petinju yang cukup terkenal di era 1920-an. Meski begitu, karirnya terancam berhenti setelah Miske didiagnosis terkena penyakit ginjal. Keluarganya harus berjuang keras dalam hal ekonomi setelah Miske pensiun. Hal ini akhirnya membuat Billy Miske ingin kembali ke dunia tinju meski sadar bahwa hal tersebut berbahaya untuk kesehatannya. Dia ingin naik ke ring sekali lagi untuk mendapatkan uang demi hadiah natal anak-anaknya.

Pertandingan terakhirnya adalah pada tanggal 7 November 1923. Miske kembali bertinju dengan Bill Brennan dan berhasil membuat KO lawannya di ronde ke-4. Miske kemudian meninggal tak lebih dari dua bulan setelah pertandingannya. Kisah kemenangan Miske selalu dikenang sebagai kemenangan yang paling menginspirasi.

(source : http://stella-maris.sch.id)